Pimpinan DPRD Purwakarta Terima Audien Warga Purwamekar Soal Tempat Ibadah
PURWAKARTA - Wakil Ketua DPRD Purwakarta yang juga menjabat Koordinator Komisi IV Warseno, SE, anggota Komisi II dan Komisi IV DPRD setempat menerima audien warga Kelurahan Purwamekar, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta Jawa Barat yang merasa keberatan gedung sekolah dijadikan tempat ibadah.
Pengaduan masyarakat Kelurahan Purwamekar itu menyangkut yang semula izin pendidikan untuk Taman Kanak-kanak, sejak 2019 dijadikan tempat ibadah agama lain. "Kami tidak melarang orang melaksanakan ibadah sesuai kepercayaannya. Yang kami persoalkan adalah tempat itu semula izinnya untuk pendidikan. Tapi sejak 2019 tempat itu beralih fungsi jadi tempat ibadah. Kami sudah melakukan komunikasi dengan pengelola tempat ibadah itu dan ke instansi terkait. Bahkan kami sudah melakukan pertemuan dengan pejabat Pemkab Purwakarta. Tapi sampai sekarang belum ada solusi, sehingga kami mengadu ke wakil rakyat Bapak-bapak yang terhomat di DPRD Purwakarta ini sebagai wakil rakyat,"kata seorang tokoh masyarakat setempat dihadapan para anggota DPRD yang menerima kehadiran mereka, Selasa (11/7/2023).
Anggota DPRD yang menerima kadatangan warga Purwakarta antara lain, Wakil Ketua DPRD Purwakarta, Warseno SE (F. PDIP), Said Ali Azmi yang akrab disapa bang Jimmy (F. Gerindra), Agus Sugianto (F. DPN) dan H. Alaikassalam, SH.I (F. PKB).
Hadir pula pada kesempatan tersebut dari unsur Majelis Ulama Indonesia (MUI), Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB), perwakilan Polres, Kodim 0619, Kesbangpol, Lurah Purwamekar, Camat Purwakarta dan dari Kantor Departemen Agama Purwakarta.
Menurut warga Purwamekar, Seharusnya mereka menempuh dulu perizinan sebelum menggunakan tempat itu karena tempat yang mereka pakai ibadah awal perizinannya bukan tempat ibadah, tapi untuk pendidikan sekolah Taman Kanak-kanak (TK).
Sementara pimpinan DPRD Warseno melalui Said Ali Azmi berjanji akan mengundang pihak yang dilaporkan oleh warga Purwamekar tersebut, Kamis besok. "Setelah kami mendengar dan menyerap aspirasi dari bapak-bapak warga Purwamekar dan saran-saran dari MUI dan FKUB serta tokoh agama lainnya yang hadir saat ini, juga saran dari aparat keamanan, Kami akan mengundang terlapor hari Kamis (13/7/2023). Setelah mendapat infomasi dari kedua belah pihak, nanti kami akan memberikan rekomendasi dan saran kepada Pemkab Purwakarta sebagai instansi pengambil kebijakan,"demikian disampaikan bang Jimmy.
"Terimakasih atas kehadiran bapak-bapak dan kami mengapresiasi karena sudah datang ke gedung DPRD ini. Nanti kita kawal bersama untuk mendapatkan solusi terbaik dari ke dua belah pihak untuk menjaga situasi yang kondusif. Rapat ini kita cukupkan sampai disini. Wabilahi taufik wal hidayah wassalammu alaikum,"bang Jimmy menutup pertemuan dengan warga Purwamekar.
Dari Pihak Polres dan Kodim 0619 Purwakarta menghimbau kepada warga Kelurahan Purwamekar agar tetap menjaga situasi yang kondusif dan tidak mengambil tindakan yang melanggar hukum. (Humas Setwan)