BOTRAM HARMONI LINTAS AGAMA
Disdik.purwakartakab.go.id -- Purwakarta, 6 Januari 2023 dihadiri oleh guru AKPK Beragama Hindu (pengajar AKPK I Komang Supranante), Katolik (6 pengajar AKPK. Desy Christine Lilipaly, Paulus Basuki, Paulus Bambang Iriyanto, Matthaeus Soeratminto, Agustinus Balapira Kolin, Yohanes Baptista), dan Kristen Protestan (4 pengajar AKPK TH. Aryanti, Risa Miliana O.P, Tioreni Damanik, Eunike Rinewati.S) berjumlah 11 orang. Pengawas AKPK dari Kementerian Agama Kabupaten Purwakarta 2 orang (Lulu Mukiyah, Tuti), Tim GTK Dinas Kabupaten Purwakarta 4 orang (Ibu Yati, Budi, Mariah, Rina) FKUB Hindu 1 orang (I Made Kandhi). Kebersamaan dalam Botram Harmoni Guru AKPK dan Rapat Kerja pengembangan Program AKPK bergerak untuk tahun 2023.
Botram harmoni diawali dengan perjalanan menuju Kebun Persahabatan yang terletak di desa Panijoan Kecamatan Pondok Salam yang harus ditempuh kurang lebih 45 Menit dari Dinas Pendidikan. Guru AKPK Hindu, Kristen Protestan dan Katolik berkumpul di Kebun Persahabatan melaksanakan Botram Harmoni dan Rapat kerja pengembangan program Agama Keagamaan dan pendalaman Kitab-Kitab dengan membahas 7 prioritas program pengembangan AKPK yang nantinya akan di usulkan dalam pertemuan MGMP AKPK tingkat Kabupaten.
Pertama Kami membahas beberapa agenda penting untuk program pengembangan AKPK yang sudah berjalan lebih dari enam tahun. Program pengembangan AKPK akan dimulai dengan agenda Botram Harmoni Lintas Agama dengan tujuan untuk meningkatkan persaudaraan dalam keberagaman, kemah Toleransi AKPK Lintas Agama memantapkan kerjasama pelajar lintas agama untuk membangun karakter solidaritas dan kemanusiaan, Gotong Royong Lintas Agama mengajak semua peljara AKPK dan Guru AKPK terlibat langsung dalam karya-karya nyata untuk perubahan lingkungan yang rapi, bersih sehat dan indah dengan terlibat langsung dengan pelajar membersihkan tempat-tempat Ibadah dan Lingkungan sekolah.
Senam AKPK Pelajar Pancasila menegaskan kembali tentang sehat jasmani dan rohani semua pelajar AKPK dan Guru AKPK, Field Trip Kunjungan Tempat Ibadah meningkatkan kesadaran nilai-nilai terdalam dari agama yang membawa kebaikan dan perdamaian, Rekreasi Guru AKPK Alam Jiwa Yogyakarta menegaskan kembali untuk belajar dari sumber Alam Semester untuk memancarkan mata air bukan air mata, Membuat Jurnal Writing AKPK Jenjang SDN dan SMPN untuk menegaskan semua program pengembangan AKPK yang melibatkan semua Guru AKPK pelajar AKPK untuk bergerak lebih maju untuk implementasi P5 Pelajar Pancasila yang meliputi; yang akan dilaksanakan 27 Maret 2023 sekaligus merayakan Hari Suci Nyepi Tahun Baru Daka 1945 dan Munggahan Menyambut bulan suci Ramadhan di Indonesia ada beberapa tradisi yang masih dilestarikan oleh masyarakat, salah satu tradisi yang masih lestari hingga sekarang adalah munggahan.
Munggahan adalah tradisi yang berkembang di masyarakat Jawa Barat. Lulu Mukiyah dalam sharingnya menegaskan fungsi dan tujuan Agama Keagamaan dan pendalaman Kitab-kitab adalah membentuk karakter siswa dan guru untuk menghidupi nilai-nilai keagamaan yang menciptakan karakter-karakter yang muncul pada pelajar Kabupaten Purwakarta. Tuti selaku pengawas AKPK SD menegaskan fungsi guru adalah merencanakan, memproses pembelajaran dan memberikan penilaian tiga hal dasar untuk mewujudkan profil pelajar pancasila bisa terwujud melalui sikap pelajar AKPK yang muncul terutama, sikap jujur, sikap bertanggungjawab, sikap peduli, sikap empati, sikap kerendahan hati, sikap pemberani.
Yati dari tim GTK Dinas Pendidikan menyampaikan supaya guru AKPK fokus pada perjanjian kerja MOU dengan sekolah supaya tidak diberikan beban tambahan diluar mengajar AKPK, serta mutasi guru AKPK tingat SMPN dan SDN bagi sekolah-sekolah yang ada 2 guru AKPK Katolik dan Kristen supaya sekolah lainya bisa mendapatkan guru AKPK supaya merata dan bisa lebih fokus membina mengajar siswa-siswi AKPK di setiap sekolah ada guru-guru AKPK. I Made Kandhi menegaskan kembali dalam rapat kerja AKPK bahwa siswa-siswi Hindu belajar di Pasraman Widya Saraswati harapanya guru Hindu bisa masuk kelas setiap hari Sabtu di sekolah SD Negeri 1 Nagri Tengah Purwakarta.
Dalam diskusi bersama guru AKPK juga disampaikan tentang standar nilai agama dan keagamaan yang berbeda AKPK lebih memberikan penilaian sikap karakter pada siswa-siswi sedangan pendidikan Agama lebih pada penilaian tertulis angka dan diskripsi materi dan kompetensi. Kesimpulan dari pertemuan rapat kerja AKPK ini adalah Sikap toleransi merupakan salahsatu nilai mendasar yang diperhatikan betul oleh Dinas Pendidikan Purwakarta.
Sebagai bentuk terapannya, ruang ibadah bagi mereka yang berbeda agama di tiap sekolah. Di sekolah negeri ataupun swasta umum di Kabupaten Purwakarta, ruang ibadah tidak hanya disediakan untuk para siswa yang beragama Islam tapi juga siswa yang beragama Kristen, Hindu, Katolik ataupun Buddha. Karena itu, kehadiran para guru AKPK (Agama Keagamaan dan Pendalaman Kitab) Non Muslim hendaknya terus menguatkan spiritualitas keberagaman siswa di sekolah dan toleransi terus dikembangkan di sekolah-sekolah.
Penulis adalah Yohanes Baptis Guru AKPK Tingkat Dasar Purwakarta.